Blog

  • Presiden Prabowo Akan Resmikan Kopdes Merah Putih, Langkah Pengentasan Kemiskinan dari Desa

    Presiden Prabowo Akan Resmikan Kopdes Merah Putih, Langkah Pengentasan Kemiskinan dari Desa

    JAKARTA – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dijadwalkan meresmikan program nasional Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih pada Senin, 21 Juli 2025, di Klaten, Jawa Tengah. Peresmian ini menjadi tonggak awal upaya pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan secara menyeluruh, dimulai dari wilayah pedesaan.

    Program ini merupakan implementasi langsung dari salah satu agenda prioritas pemerintahan Prabowo-Gibran, khususnya Asta Cita ke-6, yang menekankan pada pembangunan ekonomi dari bawah serta pemerataan kesejahteraan melalui penguatan lembaga ekonomi desa.

    Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menyebut bahwa hingga saat ini telah terbentuk 80.068 badan hukum koperasi yang siap bergerak dalam program Kopdes Merah Putih. Koperasi-koperasi ini nantinya akan hadir di setiap desa dan kelurahan di seluruh Indonesia, berfungsi sebagai pusat layanan ekonomi masyarakat.

    “Kopdes akan menyediakan berbagai kebutuhan pokok, layanan simpan-pinjam, serta fasilitas penting seperti apotek, cold storage, hingga logistik desa. Ini strategi komprehensif untuk memangkas ketergantungan masyarakat pada pinjol ilegal dan tengkulak,” ujar Teten.

    Sebagai tahap awal, pemerintah akan meluncurkan 103 koperasi percontohan di berbagai wilayah, yang telah siap menjalankan model usaha dan pelayanan Kopdes Merah Putih. Targetnya, seluruh koperasi akan mulai beroperasi penuh pada 28 Oktober 2025, bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda.

    Kopdes Merah Putih merupakan bagian dari trisula kebijakan pengentasan kemiskinan yang meliputi tiga sektor utama:

    1. Kesehatan melalui program Cek Kesehatan Gratis di Sekolah.

    2. Pendidikan lewat pendirian Sekolah Rakyat.

    3. Ekonomi dan sosial lewat program Kopdes Merah Putih.

    Melalui program ini, pemerintah juga menargetkan terciptanya hingga 2 juta lapangan kerja baru, khususnya di sektor-sektor produktif pedesaan.

    “Ini bukan sekadar koperasi biasa. Kopdes Merah Putih adalah strategi besar negara untuk memperkuat ekonomi rakyat dan membangun kemandirian desa,” tegas Teten.

    Peresmian besok akan menjadi momentum nasional yang menandai dimulainya gerakan kolektif membangun Indonesia dari desa.

  • Pangeran Arab Dijuluki ‘Sleeping Prince’ Meninggal Dunia Setelah 20 Tahun Koma

    Pangeran Arab Dijuluki ‘Sleeping Prince’ Meninggal Dunia Setelah 20 Tahun Koma

    RIYADH – Kabar duka datang dari keluarga Kerajaan Arab Saudi. Pangeran Al-Waleed bin Khalid bin Talal Al Saud, yang dikenal luas sebagai “Sleeping Prince”, meninggal dunia pada Sabtu, 19 Juli 2025, setelah menjalani kondisi koma selama lebih dari 20 tahun.

    Pangeran Al-Waleed mengalami koma sejak 2005 akibat kecelakaan lalu lintas yang dialaminya saat masih berusia 15 tahun. Sejak itu, ia dirawat intensif di rumah sakit dengan alat bantu kehidupan yang terus dipertahankan oleh keluarganya.

    Sang ayah, Pangeran Khalid bin Talal, dikenal sebagai sosok yang teguh mempertahankan harapan akan kesembuhan putranya. Ia menolak permintaan medis untuk melepas alat bantu kehidupan, dan selama dua dekade tetap setia merawat dan mendoakan putranya agar siuman.

    Selama masa koma, Pangeran Al-Waleed beberapa kali menunjukkan gerakan refleks, seperti mengangkat jari atau menggerakkan tangan, yang sempat menumbuhkan harapan di tengah keluarga dan masyarakat.

    Kabar wafatnya Pangeran Al-Waleed diumumkan langsung oleh sang ayah melalui media sosial X (sebelumnya Twitter), disertai doa dan kutipan ayat suci Al-Qur’an.

    “Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. Dengan hati yang penuh keyakinan kepada takdir Allah, saya mengumumkan bahwa putra saya, Al-Waleed bin Khalid, telah kembali ke rahmatullah,” tulis Pangeran Khalid.

    Jenazah Al-Waleed dimakamkan pada Minggu, 20 Juli 2025, di Riyadh, setelah salat jenazah dilaksanakan di Masjid Imam Turki bin Abdullah.

    Kabar kepergian sang pangeran pun segera menyebar luas di media sosial. Tagar #SleepingPrince menjadi trending topic, dan ribuan warganet menyampaikan doa serta belasungkawa. Kisahnya telah menginspirasi banyak orang sebagai simbol kesabaran, cinta orang tua, dan kekuatan doa.

  • Lebih dari 600 Ribu Penerima Bansos Terindikasi Judi Online, Kemensos Lakukan Verifikasi Data

    Lebih dari 600 Ribu Penerima Bansos Terindikasi Judi Online, Kemensos Lakukan Verifikasi Data

    JAKARTA – Kementerian Sosial (Kemensos) mengungkap temuan mengejutkan terkait penyalahgunaan bantuan sosial (bansos) oleh ratusan ribu keluarga penerima manfaat (KPM). Berdasarkan laporan dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), sebanyak 603.999 KPM terindikasi melakukan transaksi judi online.

    Dari jumlah tersebut, sebanyak 375.951 KPM telah mencairkan bantuan sosial pada triwulan kedua 2025. Sementara itu, 228.048 KPM lainnya telah dicoret dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

    “Temuan ini sangat serius dan akan kami tindak lanjuti dengan verifikasi mendalam. Jika terbukti, mereka akan langsung dihapus dari daftar penerima bansos,” tegas Menteri Sosial, Gus Ipul.

    PPATK mencatat nilai transaksi judi online oleh para penerima bansos mencapai angka fantastis, dengan satu akun bahkan tercatat melakukan transaksi hingga Rp 3,8 miliar. Sementara itu, rata-rata transaksi per individu mencapai Rp 2,1 juta.

    Berikut rinciannya:

    Transaksi Rp 1–5 juta: 32.421 KPM

    Transaksi Rp 5–10 juta: 5.752 KPM

    Transaksi Rp 10–50 juta: 5.337 KPM

    Transaksi Rp 50–100 juta: 491 KPM

    Transaksi di atas Rp 100 juta: 359 KPM

    Tak hanya itu, dari total 28,4 juta NIK penerima bansos yang ditelusuri, 9,7 juta NIK diketahui terhubung dengan aktivitas judi online. Dari jumlah tersebut, 571.410 NIK merupakan penerima bansos aktif. Nilai total transaksi judi dari satu bank saja hampir menyentuh angka Rp 1 triliun.

    Gus Ipul menambahkan, pihaknya juga akan menyelidiki kemungkinan keterlibatan pendamping sosial, seperti petugas Program Keluarga Harapan (PKH), dalam pembiaran atau kelalaian yang menyebabkan bansos tidak digunakan sesuai peruntukannya.

    “Kami akan evaluasi menyeluruh. Fungsi pengawasan dan edukasi kepada penerima bansos harus diperkuat, termasuk oleh aparat desa, RT/RW, dan pendamping sosial,” katanya.

    Kemensos bekerja sama dengan PPATK dan instansi terkait untuk terus menelusuri aliran dana serta mengamankan data penerima bansos agar bantuan tepat sasaran dan tidak disalahgunakan.

  • Dua Mantan Polisi di Muaro Jambi Dituntut 15 Tahun Penjara atas Kematian Tahanan

    Dua Mantan Polisi di Muaro Jambi Dituntut 15 Tahun Penjara atas Kematian Tahanan

    MUARO JAMBI – Dua mantan anggota Polsek Kumpeh Ilir, Bripka Yuyun Sanjaya dan Brigadir Faskal Wildanu Putra, dituntut masing-masing 15 tahun penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang di Pengadilan Negeri Sengeti, Jumat (18/7/2025). Keduanya didakwa melakukan penganiayaan yang menyebabkan kematian seorang tahanan bernama Ragil Alfarizi.

    Ragil sebelumnya ditahan di sel Polsek Kumpeh Ilir karena diduga mencuri. Namun, hanya beberapa jam setelah ditahan, ia ditemukan tewas tergantung menggunakan ikat pinggang. Awalnya dikira bunuh diri, namun hasil autopsi menunjukkan bahwa korban mengalami pendarahan hebat di bagian belakang kepala akibat benturan benda tumpul.

    Jaksa menilai, kedua terdakwa terbukti melakukan tindak pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan. Dalam pertimbangannya, jaksa menyebut perbuatan kedua terdakwa telah mencoreng institusi kepolisian dan menimbulkan keresahan di masyarakat. Terlebih, terdakwa Yuyun diketahui pernah terlibat kasus penyalahgunaan narkoba, yang menjadi alasan pemberatan hukuman.

    “Menuntut agar majelis hakim menjatuhkan pidana penjara selama 15 tahun kepada masing-masing terdakwa, dikurangi selama masa penahanan yang telah dijalani,” ucap jaksa dalam tuntutannya.

    Sidang akan dilanjutkan dengan agenda pembacaan pembelaan (pledoi) dari kuasa hukum kedua terdakwa.

     

  • Jokowi Singgung “Mesin dan Bensin Partai” Usai Nyatakan Dukungan ke PSI

    Jokowi Singgung “Mesin dan Bensin Partai” Usai Nyatakan Dukungan ke PSI

    SOLO – Presiden Joko Widodo secara terbuka menyatakan dukungan politiknya kepada Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dalam Kongres Nasional yang digelar di Solo, Sabtu (19/7/2025). Dalam pidatonya, Jokowi memberikan analogi menarik soal pentingnya partai politik membangun “mesin” dan mengisi “bensin” untuk bisa melaju dan bersaing di panggung politik nasional.

    “Kalau mesinnya siap, menggerakkannya jauh lebih mudah. Tapi jangan lupa, mesin juga butuh bensin,” ujar Jokowi disambut tepuk tangan para kader PSI.

    Mantan Wali Kota Solo itu menegaskan, struktur organisasi adalah mesin partai, sementara semangat, kekompakan, dan keterlibatan kader merupakan bensinnya. Ia pun meminta PSI di bawah kepemimpinan Kaesang Pangarep untuk segera merampungkan struktur partai dari pusat hingga akar rumput, sebagai persiapan menuju Pemilu 2029.

    “Saya beri waktu sampai 2027. Mesin harus selesai dibangun. Setelah itu, diisi bensin dan mulai balapan,” katanya.

    Lebih lanjut, Jokowi menegaskan bahwa kemenangan politik tak cukup hanya dengan kesiapan struktur. Partai harus aktif turun ke bawah, mendengarkan suara rakyat, dan memahami kebutuhan masyarakat secara langsung.

    “Mesin bagus, bensin penuh, tapi kalau tidak dipakai balapan, ya percuma. Balapannya itu turun ke bawah, bertemu masyarakat,” ucapnya.

    Dukungan Jokowi terhadap PSI dinilai sebagai sinyal kuat arah politik pasca kepemimpinannya berakhir. Meski tidak lagi menjabat sebagai presiden setelah 2024, kehadirannya di Kongres PSI memperkuat posisi politik partai tersebut di kancah nasional.

    Kongres PSI di Solo ini turut dihadiri Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Giring Ganesha, serta sejumlah tokoh politik lainnya. Dalam agenda tersebut, PSI juga membahas langkah strategis partai lima tahun ke depan serta konsolidasi struktur partai di seluruh Indonesia.

  • Dana PIP 2025 Tahap 2 Mulai Cair Juli, Ini Cara Siswa SD-SMA Jadi Penerima

    Dana PIP 2025 Tahap 2 Mulai Cair Juli, Ini Cara Siswa SD-SMA Jadi Penerima

    JAKARTA – Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mulai mencairkan dana Program Indonesia Pintar (PIP) untuk termin kedua tahun 2025 sejak pertengahan Juli. Bantuan ini diberikan kepada siswa jenjang SD hingga SMA/SMK yang berasal dari keluarga kurang mampu.

    Pencairan dana PIP 2025 tahap 2 ini berlangsung dari Mei hingga September 2025 dan menyasar siswa-siswi yang telah diusulkan oleh pihak sekolah melalui sistem Dapodik. Siswa yang masuk daftar penerima dapat langsung mencairkan bantuan pendidikan tersebut melalui bank penyalur, seperti BRI, BNI, dan Mandiri, tergantung jenjang pendidikan masing-masing.

    Besaran Dana PIP 2025

    Besaran bantuan yang diterima oleh siswa bervariasi, tergantung jenjang dan tingkat kelas:

    SD/Paket A

    Kelas 1–5: Rp 450.000 per tahun

    Kelas 6: Rp 225.000 per tahun

    SMP/Paket B

    Kelas 7–8: Rp 750.000 per tahun

    Kelas 9: Rp 375.000 per tahun

    SMA/SMK/Paket C

    Kelas 10–11: Rp 1.800.000 per tahun

    Kelas 12: Rp 900.000 per tahun

    Syarat Jadi Penerima

    Untuk menjadi penerima PIP, siswa tidak perlu mendaftar secara mandiri. Sekolah akan mengusulkan nama-nama siswa yang layak berdasarkan kriteria yang ditetapkan pemerintah. Kriteria tersebut di antaranya:

    Memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP)

    Terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)

    Penerima Program Keluarga Harapan (PKH) atau Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)

    Anak yatim/piatu, terdampak bencana, atau berkebutuhan khusus

    Orang tua dan siswa dianjurkan aktif bertanya ke sekolah untuk mengetahui status usulan mereka.

    Cara Cek Status Penerima

    Siswa atau orang tua dapat mengecek status penerima PIP secara mandiri melalui laman resmi:

    📌 https://pip.kemdikbud.go.id

    Masukkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), tanggal lahir, dan nama ibu kandung untuk melihat status pencairan dan nominal bantuan.

    Proses Pencairan Dana

    Jika nama siswa terdaftar sebagai penerima, pencairan dana dapat dilakukan di bank penyalur sesuai ketentuan. Dokumen yang perlu dibawa antara lain:

    Kartu pelajar atau surat keterangan aktif dari sekolah

    Kartu Keluarga (KK) dan KTP orang tua/wali

    Buku tabungan SimPel atau bukti aktivasi rekening

    Surat pengantar dari sekolah

    Pencairan bisa dilakukan di teller maupun ATM, tergantung kebijakan bank masing-masing.

    Peringatan

    Pencairan dilakukan bertahap dan akan diinformasikan oleh sekolah atau bank. Pemerintah mengimbau orang tua tidak percaya kepada calo atau pihak yang meminta imbalan untuk pencairan dana PIP

  • Bupati BBS Dampingi Gubernur Jambi Tinjau Persiapan Launching Koperasi Desa Merah Putih Oleh Presiden Prabowo

    Bupati BBS Dampingi Gubernur Jambi Tinjau Persiapan Launching Koperasi Desa Merah Putih Oleh Presiden Prabowo

    MUARO JAMBI – Bupati Muaro Jambi, Dr. Bambang Bayu Suseno, SP, MM, M.Si, mendampingi Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH, meninjau langsung lokasi persiapan kegiatan Zoom Meeting bersama Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, serta peluncuran program Koperasi Desa Merah Putih di Desa Tangkit Baru, Kecamatan Sungai Gelam, pada Sabtu (19/7/2025).

    Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi dalam menyambut rencana peresmian Koperasi Desa Merah Putih percontohan oleh Presiden RI pada 21 Juli 2025 mendatang. Muaro Jambi menjadi salah satu dari kabupaten terpilih di Indonesia yang ditunjuk untuk menjalankan koperasi percontohan nasional tersebut.

    Bupati Bambang Bayu Suseno (BBS) menyampaikan rasa syukurnya atas kepercayaan yang diberikan kepada Kabupaten Muaro Jambi. Ia menegaskan bahwa kesempatan ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan di tingkat desa.

    “Muaro Jambi dipercaya menjadi salah satu daerah percontohan dari 103 koperasi se-Indonesia yang akan diresmikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto. Ini merupakan kehormatan sekaligus tanggung jawab besar. Kami berharap keberadaan Koperasi Desa Merah Putih dapat menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat,” ujar Bupati BBS.

    Koperasi Desa Merah Putih di Desa Tangkit Baru telah memiliki berbagai unit usaha produktif, mulai dari sektor pertanian, perdagangan hingga jasa. Beberapa produk unggulan yang telah dikembangkan antara lain dodol nanas, keripik, dan pengolahan buah nanas yang menjadi komoditas unggulan wilayah tersebut.

    Bupati BBS juga menekankan pentingnya keberlanjutan dan partisipasi aktif masyarakat dalam menjalankan koperasi agar mampu memberikan dampak ekonomi nyata. Ia berharap koperasi ini bisa menjadi model yang menginspirasi desa-desa lain di Kabupaten Muaro Jambi.

    Dengan dukungan penuh dari pemerintah pusat dan daerah, serta kolaborasi lintas sektor, peluncuran Koperasi Desa Merah Putih diharapkan mampu membuka babak baru bagi pemberdayaan ekonomi desa berbasis koperasi yang berkelanjutan dan berdaya saing.

  • SBY Dirawat di RSPAD Gatot Soebroto, Kondisi Kesehatan Terus Membaik

    SBY Dirawat di RSPAD Gatot Soebroto, Kondisi Kesehatan Terus Membaik

    Jakarta – Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat. Ia dirawat sejak beberapa hari terakhir akibat kelelahan.

    Kabar tersebut dibenarkan oleh keluarga dan pihak Partai Demokrat. Ketua Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, menyatakan bahwa kondisi SBY saat ini dalam keadaan membaik dan tinggal menjalani tahap pemulihan.

    “Beliau dirawat karena kelelahan saja. Alhamdulillah, kondisi beliau membaik dan sudah dalam tahap pemulihan,” ujar Herzaky dalam keterangannya kepada media.

    Unggahan di akun Instagram resmi @aniyudhoyono juga turut menegaskan bahwa SBY dalam penanganan yang baik. Dalam unggahan tersebut, terlihat SBY tetap semangat menjalani aktivitas ringan, bahkan sempat melukis meskipun tangan kanannya sedang diinfus.

    Kepala RSPAD menyebutkan bahwa pemulihan SBY berlangsung positif, dan jika tidak ada kendala, ia diperkirakan dapat segera pulang dalam satu hingga dua hari ke depan.

    Sementara itu, berbagai pihak, termasuk tokoh-tokoh nasional serta kader Partai Demokrat, terus mengirimkan doa dan dukungan untuk kesembuhan SBY.

    “Mohon doa dari seluruh masyarakat Indonesia agar beliau segera pulih total dan kembali beraktivitas seperti biasa,” pungkas Herzaky.

  • Prabowo, Gibran, dan Jokowi Dijadwalkan Hadiri Kongres PSI di Solo

    Prabowo, Gibran, dan Jokowi Dijadwalkan Hadiri Kongres PSI di Solo

    SOLO – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) hari ini, sabtu (19/7/2025), menggelar Kongres Nasional di Graha Saba Buana, Solo, Jawa Tengah. Acara ini rencananya akan berlangsung selama dua hari, hingga Minggu (20/7/2025), dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting nasional.

    Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan hadir dalam pembukaan kongres pada Jumat sore sekitar pukul 16.00–17.00 WIB. Kehadiran Presiden ke-7 RI tersebut menjadi simbol penting bagi PSI, yang dikenal sebagai partai dengan basis anak muda dan semangat anti-korupsi.

    Sementara itu, Presiden terpilih sekaligus Presiden ke-8 RI, Prabowo Subianto, bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, akan menghadiri acara puncak pada Sabtu malam (20/7). Gibran, yang juga putra sulung Jokowi, mengatakan dirinya akan turut mendampingi Prabowo dalam acara tersebut.

    Sekretaris Jenderal PSI, Isyana Bagoes Oka, menyampaikan bahwa kongres kali ini merupakan momentum konsolidasi nasional dan pemantapan arah perjuangan partai ke depan. “Kami sangat bersemangat menyambut kehadiran tokoh-tokoh nasional, termasuk Bapak Presiden dan Presiden Terpilih. Ini akan menjadi vitamin penyemangat untuk kader PSI di seluruh Indonesia,” ujarnya.

    Selain agenda konsolidasi internal, kongres ini juga dijadwalkan akan membahas struktur kepengurusan baru PSI serta strategi politik partai dalam menghadapi tantangan pemerintahan mendatang.

    Kehadiran tiga figur sentral — Jokowi, Prabowo, dan Gibran — dalam satu panggung PSI dinilai sarat makna politik dan mencerminkan kedekatan serta harapan terhadap peran PSI dalam mengawal pemerintahan dan demokrasi ke depan.

  • Kemenag Buka Beasiswa Pendidikan Jarak Jauh untuk Guru dan Calon Guru

    Kemenag Buka Beasiswa Pendidikan Jarak Jauh untuk Guru dan Calon Guru

    Jakarta – Kementerian Agama (Kemenag) kembali membuka kesempatan beasiswa bagi para guru dan calon guru melalui Program Pendidikan Jarak Jauh (PJJ). Program ini merupakan bagian dari skema Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) yang digagas Kemenag bersama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

    Beasiswa PJJ tahun 2025 ini difokuskan pada jenjang S1 untuk tiga program studi, yakni Pendidikan Agama Islam (PAI), Pendidikan Bahasa Arab, dan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI). Penyelenggaraan program ini bekerja sama dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon yang menjadi perguruan tinggi pelaksana.

    Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag, Muhammad Ali Ramdhani, menjelaskan bahwa beasiswa ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme guru tanpa mengganggu aktivitas mengajar mereka. “Beasiswa ini menjadi solusi bagi guru dan calon guru yang belum memiliki kualifikasi akademik minimal, sebagaimana diamanatkan dalam UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen,” ujarnya.

    Sejak pertama kali diluncurkan pada 2022, program ini telah memberikan beasiswa kepada 3.313 penerima. Pada tahun 2025, tercatat sebanyak 2.451 guru dan calon guru mendaftar. Dari jumlah tersebut, 1.538 peserta dinyatakan lolos seleksi administrasi dan 792 lainnya berhasil melewati seleksi akademik serta tes bakat skolastik.

    Saat ini, tahapan seleksi tengah memasuki tahap wawancara yang dijadwalkan berlangsung pada 17 hingga 19 Juli 2025.

    Lebih lanjut, Kemenag menegaskan bahwa program ini sejalan dengan upaya mendorong transformasi digital dalam dunia pendidikan. PJJ dinilai sebagai strategi tepat untuk menjangkau guru-guru di berbagai wilayah, sekaligus menyiapkan mereka menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks.

    Selain beasiswa PJJ, Kemenag bersama LPDP juga menyediakan lebih dari 7.000 beasiswa lainnya untuk jenjang S1 hingga S3, baik di dalam maupun luar negeri, bagi tenaga pendidik dan pegawai di lingkungan Kemenag.