Tag: Provinsi Jambi

  • Bazar Ramadhan 1446 H Bantu Masyarakat Penuhi Kebutuhan Pokok

    Bazar Ramadhan 1446 H Bantu Masyarakat Penuhi Kebutuhan Pokok

    Jambi – Dharma Wanita Persatuan Provinsi Jambi, berkolaborasi dengan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menggelar Bazar Ramadhan Tahun 1446 H/2025 M, Selasa (25/02/2025).

    Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi, Sudirman mengatakan, Bazar Ramadhan ini sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok.

    “Pemerintah Provinsi Jambi menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas penyelenggaraan kegiatan Bazar Ramadhan 1446 Hijriah tahun 2025 ini,” ujar Sudirman saat owmbukaan bazar di Kantor DWP Provinsi Jambi,

    Menurutnya, partisipasi aktif dalam menyediakan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, guna mendukung persiapan ibadah puasa dan Idul Fitri, merupakan wujud nyata komitmen DWP Provinsi Jambi dalam membantu masyarakat kurang mampu.

    “Partisipasi tersebut melibatkan hampir seluruh OPD dalam penjualan sembako,” ungkapnya.

    “Program subsidi harga ini terbukti efektif meringankan beban masyarakat, meskipun selisihnya hanya Rp.15.000-Rp.20.000 per item, stok barang telah habis terjual,” katanya.

    “Kami optimistis antusiasme masyarakat akan berlanjut hingga tiga hari ke depan diseluruh DWP Provinsi Jambi. Kami juga mendorong kabupaten/kota dan instansi vertikal untuk melaksanakan program serupa,” ujarnya.

    “Momentum menjelang dan selama Ramadhan sangat tepat untuk membantu meringankan beban masyarakat Jambi terkait kebutuhan pokok, mengingat tren kenaikan harga menjelang Ramadhan dan Lebaran. Oleh karena itu, perlu adanya inisiatif serupa ditingkat kabupaten/kota dan instansi vertikal,” lanjutnya.

    Sekda Sudirman saat membacakan sambutan Gubernur Jambi Al Haris mengatakan, bahwa fluktuasi harga bahan pangan sering terjadi di daerah-daerah di Indonesia, apalagi menjelang bulan Ramadhan dan hari-hari besar keagamaan.

    Penyebab kenaikan diantaranya permintaan meningkat dari masyarakat, ketersediaan bahan pangan, kenaikan biaya distribusi, dan psikologi pasar menjelang Ramadan.

    Kenaikan harga bahan pangan tentunya akan berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat.

    Guna mengatasi kenaikan harga kebutuhan pokok, pemerintah terus memperkuat sektor produksi baik perusahaan swasta maupun perusahaan negara serta langkah taktis di lapangan dalam bentuk operasi pasar, guna mendorong pemenuhan kebutuhan bahan pangan serta stabilisasi harga untuk menurunkan harga bahan pangan yang mengalami tren kenaikan menjelang dan selama Ramadhan.

    Dikatakannya, pelaksanaan bazar menjelang Ramadhan ini juga merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat kurang mampu dalam mendapatkan bahan pokok dengan harga lebih terjangkau.

    “Bazar ini sebagai wujud refleksi kepedulian nyata dalam melaksanakan kegiatan sosial kemasyarakatan untuk membantu saudara-saudara kita yang kurang mampu dalam memenuhi ketersediaan kebutuhan bahan pokok dengan harga lebih terjangkau jelang Ramadhan 1446 H,” katanya.

    “Saya berpesan agar kebutuhan pokok di bazar ini diprioritaskan bagi masyarakat kurang mampu. Bazar ini juga dapat menjadi wadah mempromosikan dan menjual hasil karya pengrajin serta produk pelaku UMKM. Kegiatan ini sejalan dengan salah satu misi pembangunan Provinsi Jambi, yakni Memantapkan Perekonomian Masyarakat dan Daerah,” tutupnya.

  • Sekda Sudirman: Pemprov Jambi Laksanakan Inpres Nomor 1 Tahun 2025

    Sekda Sudirman: Pemprov Jambi Laksanakan Inpres Nomor 1 Tahun 2025

    Jambi – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi Dr. H. Sudirman, SH., MH., menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Jambi siap melaksanakan Intsruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 terkait Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2025. Hal tersebut disampaikan Sekda dalam Upacara Peningkatan Nasionalisme dan Kedisiplinan Aparatur Sipil Negara Lingkup Pemerintah Provinsi Jambi, bertempat di Lapangan Depan Kantor Gubernur Jambi, Senin (17/02/2025) pagi.

    “Pada pagi hari ini kita melaksanaan apel kedisiplinan dan nasionalisme bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dilakukan setiap tanggal tujuh belas setiap bulan sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan para pendiri Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dalam apel kedisplinan ini, disampaikan pula kebijakan pemerintah pusat terkait efisiensi anggaran, merujuk pada Inpres Nomor 1 Tahun 2025 dan Permendagri Nomor 14 Tahun 2025,” ujar Sekda Sudirman.

    Lebih lanjut Sekda Sudirman mengatakan, pengurangan anggaran sebesar 50% diberlakukan pada perjalanan dinas, mengingat data terintegrasi dalam Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) Kementerian Dalam Negeri. Kepatuhan terhadap kebijakan ini akan diuji, dengan pengurangan yang sama juga berlaku untuk infrastruktur, alat tulis kantor, pemeliharaan, percetakan, dan belanja barang/jasa.

    “Semoga perubahan sistem ini dapat diadaptasi dengan cepat. Penting bagi kita untuk menjaga produktivitas dan efisiensi kerja. Dukungan dan kerjasama dari seluruh pihak sangat diharapkan. Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan kerja yang kondusif. Dengan demikian, pelayanan publik dapat terus berjalan optimal,” katanya.

    Selain itu, dalam kesempatan tersebut Sekda Sudirman juga menyebutkan bahwa telah dikeluarkan edaran resmi beserta rujukan undang-undang yang berlaku hingga 30 Oktober 2023. Berpedoman pada ketentuan tersebut, penerimaan tenaga honorer dihentikan efektif 31 Oktober 2023.

    “Rekrutmen tenaga honorer setelah tanggal tersebut tidak diperbolehkan dan berakibat pada penundaan pembayaran. Meskipun akan ada kebijakan lanjutan dari Gubernur, prioritas pembayaran saat ini difokuskan pada Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) yang terdaftar dalam basis data dan telah bekerja minimal dua tahun,” sebutnya.

    Dalam Apel tersebut, Sekda Sudirman juga membacakan sambutan tertulis Gubernur Jambi Al Haris yang mengatakan bahwa Nasionalisme atau cinta tanah air dan kedisiplinan merupakan faktor pendorong bagi semua untuk mengemban tanggung jawab serta melaksanakan tugas dan fungsi dengan sebaik-baiknya, tentunya berdasarkan pada aturan atau regulasi yang berlaku.

    “Dengan demikian, akan memiliki paradigma bahwa melaksanakan tugas-tugas dalam profesi kita sebagai aparatur sipil negara tidak hanya dalam upaya untuk memenuhi kebutuhan ekonomi, tetapi juga merupakan bagian dari kontribusi dan pengabdian kita untuk kemajuan bangsa dan negara serta menghasilkan manfaat besar bagi Masyarakat,” ucap Gubernur Al Haris.

    Melalui Sekda Sudirman Gubernur Jambi juga mengungkapkan bahwa tantangan pembangunan semakin kompleks, dengan berbagai perubahan dan ketidakpastian nasional dan global. Untuk itu, dibutuhkan kerja keras, kerja cerdas, dan kerja sinergis sinergis, baik dalam satu perangkat daerah, antar perangkat daerah lingkup Pemerintah Provinsi Jambi, Pemerintah Provinsi Jambi dengan instansi Pemerintah Pusat, Pemerintah Kabupaten/Kota, serta dengan semua stakeholder (pemangku kepentingan), dan seluruh pihak terkait. Selain itu, Aparatur Sipil Negara juga dituntut menghadirkan inovasi guna meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pelaksanaan program kerja.

    “Maka, ASN diharapkan terus meningakatkan kompetensi dan skill agar bisa menghasilkan inovasi, karena tidak mungkin ASN bisa menghasilkan inovasi manakala tidak memiliki kompetensi yang baik dan tidak mumpuni dalam melaksanakan pekerjaan,” ungkapnya.

    “Saya minta Bapak dan Ibu semua untuk terus meningkatkan kekompakan dan kesatupaduan dalam bekerja, kerja sebagai tim, tetap semangat, bersama-sama mewujudkan Provinsi Jambi yang jauh lebih baik, demi kesejahteraan dan kemajuan masyarakat dan daerah,” tutupnya.

  • Launching Makan Bergizi Gratis, Gubernur Al Haris Pastikan Proses Lancar dan Menu Sehat untuk Anak

    Launching Makan Bergizi Gratis, Gubernur Al Haris Pastikan Proses Lancar dan Menu Sehat untuk Anak

    Jambi – Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH melaunching Pelaksanaan program nasional Makan Bergizi Gratis atau MBG di Provinsi Jambi, Senin (17/02/2025) pagi. Orang nomor satu di Provinsi Jambi ini turun langsung melihat pelaksanaan MBG di Kota Jambi yaitu KB (Kelompok Bermain)/TK Al Fatih yang beralamat di Jalan Parhulutan Lubis No. 06 Telanaipura, dimana disekolah ini ada 92 murid KB dan TK.

    Turut hadir pula bersama Gubernur Al Haris untuk melihat langsung kegiatan diantaranya Kapolda Jambi, Danrem 042/Gapu Jambi, Pj. Walikota Jambi, Ketua DPRD Kota Jambi serta Kepala Dinas Pendidikan Kota Jambi dan Provinsi Jambi.

    Pada kesempatan ini Gubernur Al Haris beserta rombongan melihat dan berdialog langsung bagaimana anak-anak menikmati makanan tersebut. Menu yang disajikan hari ini adalah ayam, sayur tumis kacang dan tempe, buah jeruk dan susu.

    “Hari ini kita melakukan launching dan juga melihat langsung Makan Bergizi Gratis, kita melihat kesiapan dan distribusi makanan tersebut, yaitu kesiapan jam sampainya makanan, dan kita lihat sudah cukup baik, mungkin karena ini hari pertama, anak-anak butuh penyesuaian,” ujar Gubernur Al Haris.

    “Dan kita lihat prosesnya lancar, tinggal kita awasai bersama, jam datang, dan juga menunya yang bervariasi, terutama untuk anak-anak TK disiapkan menu yang menarik untuk mereka,” tambah Gubernur Al Haris.

    Adapun program MBG di Provinsi Jambi tahap pertama ini menyasar 6.276 siswa yang terbagi menjadi puluhan sekolah di Kabupaten Muaro Jambi dan Kota Jambi dengan banyak.

    Seusai peninjauan Gubernur Al Haris berharap pelaksanaan program makan bergizi gratis di Jambi berjalan dengan lancar dan sesuai dengan regulasi yang ada.